Mengenal Sosok Direktur Baru GoTo Pablo Malay

Mengenal Sosok Direktur Baru GoTo Pablo Malay

Dea Duta Aulia - detikFinance
Kamis, 25 Mei 2023 11:03 WIB
Pablo Malay
Foto: GoTo

Sementara itu, Corporate Secretary GoTo R.A Koesoemohadiani mengatakan proses IPO tidak terlepas dari peran kepemimpinan Pablo.

"Lebih dari 100 anggota tim terlibat dalam persiapan dan pelaksanaan IPO GoTo, dan Pablo memimpin proyek besar ini. Ketika persiapan IPO, kami mengajukan proposal agar mitra driver dan merchant kami menjadi bagian dari keluarga pemegang saham GoTo menjadikan kami salah satu perusahaan pertama di dunia yang memiliki program ini," ujar R.A Koesoemohadiani.

"Melalui diskusi panjang, investor kami memahami bahwa program opsi saham karyawan yang kuat itu penting, dan setuju untuk mengalokasikan sejumlah saham untuk menjadi opsi karyawan. Pada tahun 2022, IPO kami juga merupakan yang terbesar di Indonesia berdasarkan valuasi pasar. Dan kami melakukan pekerjaan luar biasa ini selama pandemi, ketika sebagian besar koordinasi harus dilakukan secara daring. IPO menunjukkan ketangguhan tim kami dan kepemimpinan Pablo," katanya lagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, Pablo berperan besar dalam mendapatkan dukungan pemegang saham untuk GoTo Future Fund (GFF) pada tahun 2022, dana abadi yang mengelola lebih dari 9 miliar saham seri A.

Dana ini akan digunakan untuk mendukung inisiatif dan solusi yang bermanfaat bagi penghidupan para stakeholders di ekosistem GoTo dan juga membantu GoTo Group mencapai komitmen keberlanjutan Three Zeros (Zero Emissions, Zero Waste, dan Zero Barriers).

ADVERTISEMENT

Ia menambahkan, rekam jejak Pablo mirip dengan GoTo layaknya kisah tentang underdog dengan impian yang besar untuk memecahkan masalah kompleks, dan komitmen yang besar untuk berkolaborasi dengan pihak-pihak lain untuk memberikan dampak nyata.

"Investor awal Gojek dan Tokopedia adalah impact investor, mereka percaya bahwa Gojek dan Tokopedia akan membawa manfaat bagi masyarakat luas. GFF adalah cara kami untuk meneruskan tradisi impact investing," tutupnya.



Simak Video "Video: Grab dan Danantara Buka Suara soal Isu Investasi ke GOTO"
[Gambas:Video 20detik]

(ncm/ega)

Hide Ads