Lagi Cari Kerja? 5 Sektor Ini Lagi Buka Banyak Lowongan Nih

Lagi Cari Kerja? 5 Sektor Ini Lagi Buka Banyak Lowongan Nih

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Kamis, 22 Apr 2021 15:36 WIB
lowongan kerja
Ilustrasi/Foto: shutterstock
Jakarta -

Situs pencarian kerja Jobstreet mencatat adanya kenaikan jumlah lowongan kerja yang terjadi di awal tahun 2021. Ekonomi dinilai mulai kembali bangkit dan banyak perusahaan yang kembali membuka kesempatan kerja.

Country Manager Jobstreet Indonesia Faridah Lim mengatakan kini dia mengatakan sudah ada 23 ribu lebih lowongan kerja yang diposting oleh puluhan ribu perusahaan via Jobstreet. Jumlah ini naik dari masa pandemi.

"Pandemi kemarin saya bilang lowongan kerja yang diposting hanya sekitar 10 ribu saja. Kini sudah meningkat menjadi 23 ribu lebih, totalnya ada 21 ribu lebih perusahaan yang membuka kesempatan kerja," ungkap Faridah dalam konferensi pers virtual, Kamis (22/4/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menyebutkan ada lima sektor industri yang membuka lowongan besar-besaran saat ini. Yang pertama adalah sektor industri otomotif. Dia menilai program stimulus yang diberikan pemerintah ikut membantu sektor industri ini kembali bergairah, dengan begitu kesempatan kerja banyak dibuka lagi.

"Kami lihat ini relevan dengan beberapa kebijakan stimulus dan insentif, salah satunya adalah kebijakan pajak 0% untuk mobil. Itu impact ke industri juga. Industri yang kembali bergairah lagi dengan adanya stimulus adalah sektor industri otomotif," ungkap Faridah.

ADVERTISEMENT

"Otomotif itu prospeknya cukup cepat naiknya 128%, mereka saat ini sedang aktif cari karyawan," lanjutnya.

Sektor berikutnya adalah sektor telekomunikasi, Faridah menjabarkan kenaikan lowongan di sektor ini mencapai 113% selama awal tahun ini. Dia mengatakan sektor telekomunikasi cukup agresif merekrut karyawan.

"Kemudian yang kedua itu sektor telekomunikasi, mereka ini terpantau mulai aktif merekrut karyawan secara agresif," ungkap Faridah.

Kemudian sektor yang ketiga adalah sektor industri berat. Dia mengungkapkan sektor ini pertumbuhan lowongan kerjanya naik 93%.

"Kemudian yang aktif juga itu heavy industry setelah terpuruk selama pandemi, mereka ini recover ya," papar Faridah.

Kemudian dua sektor lagi yang juga membuka banyak lowongan kerja adalah sektor konstruksi gedung dan juga sektor properti. Kedua sektor ini naik hingga 90% pertumbuhan lowongan kerjanya.

Lihat juga video 'Job Seeker Nggak Mau Ketipu? Perhatikan Ciri Lowongan Kerja Palsu':

[Gambas:Video 20detik]



Lalu apa spesialisasi profesi yang paling banyak dicari? Klik halaman selanjutnya.

Faridah menjelaskan spesialisasi profesi yang paling banyak dicari paling pertama adalah bagian kantor, mulai dari sales and marketing, serta bagian keuangan atau finance.

Pasalnya bagian ini banyak yang mengalami pengurangan selama pandemi, saat ekonomi bangkit kini perusahaan mulai mencari posisi tersebut.

"Paling pertama ini adalah bagian yang jumlahnya banyak, yaitu sales and marketing, lalu accounting and finance. Begitu ekonomi bangkit setelah jumlah dua profesi ini dikurangi selama pandemi kini dia nambah lagi," papar Faridah.

Kemudian juga dengan seiring masifnya penggunaan teknologi komunikasi di masa pandemi, spesialisasi IT dan komputer juga banyak dicari perusahaan.

"Kemudian ada pergeseran di profesi IT dan komputer. Mereka mulai banyak dicari karena mulai adanya pergeseran ke dunia digital," jelas Faridah.

Kemudian dua spesialisasi lainnya yang juga banyak dicari adalah bagian admin dan HRD, serta spesialisasi pekerja pabrik atau manufacturing.


Hide Ads