Ini Alasan RI Impor 100.000 Ton Jagung Tahun Ini

Ini Alasan RI Impor 100.000 Ton Jagung Tahun Ini

Trio Hamdani - detikFinance
Senin, 05 Nov 2018 07:36 WIB
Ini Alasan RI Impor 100.000 Ton Jagung Tahun Ini
Foto: Puti Aini Yasmin/detikcom

Pemerintah memutuskan impor jagung maksimum 100.000 ton tahun ini melalui Perum Bulog. Namun diperkirakan sampai akhir tahun, impor tidak akan mencapai angka tersebut.

Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian (Kementan) Syukur Iwantoro mengatakan, kemungkinan impor tidak akan menyentuh sampai 100.000 ton.

"Kalau seandainya Desember bisa tercapai 100.000 ton, tapi biasanya nggak sampai," katanya saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Minggu (4/11/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, jika berkaca dari pengalaman, impor akan berhenti jika harga jagung di dalam negeri sudah kembali stabil, walaupun kuota impor yang diberikan ke Bulog adalah 100.000 ton.

"Maksimum ya kan (100.000 ton), tapi pengalaman 2016 kalau sudah harga sudah reda ya nggak lagi impor," terangnya.

Dia menjelaskan, impor dilakukan karena situasional meskipun Kementan menyebut jagung surplus.


Hide Ads