Haiti sendiri adalah negara dengan perekonomian yang menganut pasar bebas. Biaya tenaga kerja di Haiti cukup rendah dan negara ini memiliki akses bebas tarif ekspor ke Amerika Serikat (AS).
Dua perlima warga Haiti memiliki mata pencaharian sebagai petani skala kecil. Seperti negara lain, Haiti juga memiliki masalah kemiskinan, korupsi dan bencana alam. Selain itu tingkat pendidikan yang rendah juga menjadi masalah serius di negara tersebut.
Ada hampir 60% masyarakat Haiti yang hidup di bawah garis kemiskinan. Meskipun ada pertumbuhan ekonomi hingga 5,5% pada 2011 paska pemulihan dari bencana gempa bumi pada 2010 lalu.
Negara dengan ibu kota Port au Prince ini mencatatkan pertumbuhan ekonomi hingga di bawah 2% pada 2015 dan 2016 akibat adanya ketidakpastian politik, kekeringan dan menyusutnya bantuan dari pihak asing. (eds/eds)