Heboh Fadli Zon 'Serang' Sri Mulyani, Anies Tuding 2 Proyek Biang Banjir

Round-Up 5 Berita Terpopuler

Heboh Fadli Zon 'Serang' Sri Mulyani, Anies Tuding 2 Proyek Biang Banjir

Hans Henricus BS Aron - detikFinance
Sabtu, 06 Apr 2019 20:20 WIB
Heboh Fadli Zon Serang Sri Mulyani, Anies Tuding 2 Proyek Biang Banjir
Ilustrasi Menkeu Sri Mulyani Indrawati/Foto: Edi Wahyono

Sri Mulyani, Dipuji Sandiaga Dikritik Keras Fadli Zon

Sri Mulyani Indrawati meraih gelar Menteri Keuangan (Menkeu) terbaik se-Asia Pasifik versi majalah FinanceAsia. Gelar itu disematkan ke Sri Mulyani untuk ketiga kalinya.

Sebelumnya, Sri Mulyani juga meraih gelar serupa dari FinanceAsia pada 2017 dan 2018. Sri Mulyani pun mendapat pujian dari Cawapres nomor 02 Sandiaga Uno.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sandiaga mengapresiasi penghargaan yang diterima Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan terbaik se-Asia Pasifik tahun 2019 versi majalah keuangan FinanceAsia. Bahkan, menurut Sandiaga, Sri Mulyani cocok dengan konsep pemerintahan yang diusung dirinya bersama Capres Prabowo Subianto.

"Bu Sri memiliki keharusan untuk punya pemerintahan yang kuat dengan kepemimpinan yang tegas. Bu Sri akan jauh lebih cemerlang bersama Prabowo-Sandi, karena kami jelas akan mereformasi secara struktural, dan itu dibutuhkan pemerintah yang kuat dengan kepemimpinan yang tegas," tutur pria yang beken disapa Sandi itu saat kampanye di Lapangan Demang Wonopawiro, Desa Piyaman, Kecamatan Wonosari, Gunungkidul, Jumat (5/4/2019)..

Berbeda dengan Sandi, Wakil Ketua DPR Fadli Zon justru mengkritik keras Sri Mulyani. Lewat akun twitternya @fadlizon, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra yang juga tim sukses Prabowo-Sandi itu, menyebut gelar Menkeu terbaik yang disandang Sri Mulyani adalah terbaik di mata asing, buka di mata rakyat Indonesia.


Hal-hal yang Bikin Ragu Sri Mulyani Menkeu Terbaik se-Asia Pasifik

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kembali dinobatkan menjadi Menteri Keuangan (Menkeu) terbaik Asia Pasifik 2019 versi majalah FinanceAsia. Hal ini pun memicu kritikan dari berbagai pihak, termasuk analis yang menilai penobatan tersebut tak sesuai kondisi ekonomi Indonesia.

Menurut Analis dari Pergerakan Kedaulatan Rakyat Gede Sandra, saat ini ada empat masalah ekonomi yang tengah dihadapi pemerintah. Pertama, yaitu pengelolaan surat utang di mana bunga yang ditetapkan menjadi paling tinggi di kawasan Asia Tenggara.

Sebab, dengan bunga yang lebih tinggi membuat pemerintah mesti menggelontorkan uang yang lebih besar ketika jatuh tempo. Ia memberi contoh besaran utang yang mesti dibayar oleh pemerintah dengan besaran bunga 8% dan tenor 10 tahun jauh lebih besar 135% dibanding Vietnam.

"Surat utang kita tertinggi di kawasan Asia Tenggara, bunganya 8%. Artinya kalau buat kita bisa rugi karena mesti membayar utang lebih mahal dari negara-negara di kawasan. Misalnya Vietnam itu 4,8% kalau dibandingin dengan tenor kita 10 tahun maka kita mesti bayar lebih mahal 135%," kata dia kepada detikFinance, Sabtu (6/4/2019).


Fadli Zon Kritik Gelar Menkeu Terbaik Sri Mulyani, TKN: Negatif Terus
Sri Mulyani Indrawati dinobatkan sebagai Menteri Keuangan terbaik se Asia Pasifik tahun 2019 versi majalah FinanceAsia. Sebelumnya, selama dua tahun berturut-turut, yakni 2017 dan 2018 Sri Mulyani juga menyabet penghargaan ini.

Namun politisi Gerindra Fadli Zon menyebut, Sri Mulyani adalah Menkeu terbaik di mata asing, bukan untuk rakyat Indonesia.

Menanggapi hal tersebut, juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - Maruf Amin TB Ace Hasan Syadzily sebaiknya Fadli Zon melihat lagi data-data perekonomian RI di bawah kepemimpinan Sri Mulyani di Kemenkeu.

"Harusnya Fadli lihat sekarang ekonomi kita stabil, inflasi terjaga. Alokasi anggaran negara dijaga sangat hati-hati, utang dapat dikendalikan masih sesuai dengan ketentuan undang-undang. Yang disampaikan Fadli itu memang dia tidak pernah memiliki objektivitas dengan pemerintahan ini," ujar Ace saat dihubungi detikFinance, Sabtu (6/4/2019).


(hns/idh)
Hide Ads