Anjloknya Saham Perusahaan Sandiaga Setelah Quick Count

Round-Up 5 Berita Terpopuler

Anjloknya Saham Perusahaan Sandiaga Setelah Quick Count

Hans Henricus BS Aron - detikFinance
Kamis, 18 Apr 2019 20:07 WIB
Anjloknya Saham Perusahaan Sandiaga Setelah Quick Count
Foto: Farih Maulana/detikcom

Pada 9 April 2019 Sandi melepas 2 juta lembar saham. Lalu pada 10 dan 12 April dia juga menjual saham SRTG masing-masing sebanyak 7 juta dan 5 juta lembar saham.

Dari 3 aksi penjualan saham SRTG itu dilakukan di harga Rp 3.775 per lembar saham. Jika dihitung maka total dana yang didapat Sandi sebanyak Rp 71,7 miliar.

Jika ditotal, nilai transaksi dari aksi penjualan saham SRTG yang dilakukan Sandi sudah mencapai Rp 671,17 miliar. Mau tahu selengkapnya, baca di sini: Kilas Balik Sandiaga Jual Saham Saratoga untuk Kampanye Rp 671 M

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Dua Paslon Tak Mengaku Kalah, Ini Kata Pengusaha

Meski hasil quick count di sejumlah lembaga survei menunjukkan bahwa paslon capres/cawapres Joko Widodo (Jokowi) dan K.H. Ma'ruf Amin unggul, di lain sisi capres nomor urut 02 Prabowo Subianto mengklaim pihaknya juga unggul dari hasil survei internal. Perbedaan ini lantas direspons dengan adanya informasi mengenai bakal terjadinya demonstrasi seperti di tahun 1998.

Meski akhirnya kabar tersebut telah dibantah dan dan disebut hoaks oleh kepolisian, apakah hal ini menimbulkan kegelisahan di dunia usaha?

Ketua Umum Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia Rosan P. Roeslani mengatakan dunia usaha meyakini situasi akan tetap kondusif. Dia berpendapat, pemilu yang berlangsung lancar justru telah memberi situasi yang menguntungkan bagi Indonesia.

"Saya bicara dengan teman-teman di dunia usaha, mereka berkeyakinan Insya Allah semuanya baik, aman. Karena pemilunya juga berjalan dengan damai, baik. Justru momentum ini harus dijaga," katanya kepada detikFinance saat dihubungi, Kamis (18/4/2019).


Pengusaha Sebut Jokowi bakal Ganti Menteri Ekonomi, Siapa?

residen Joko Widodo (Jokowi) diyakini bakal mengganti sejumlah menteri ekonomi dalam waktu dekat bila jabatannya lanjut. Hal ini menyusul hasil quick count pilpres 2019 yang menyatakan keunggulan suara paslon petahana ini di sejumlah lembaga survei.

Pengusaha nasional sekaligus Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani mengatakan Jokowi akan mengganti menteri ekonomi yang sesuai dengan pilihan pengusaha. Kira-kira, siapa orangnya?

"Ada deh. Biar saja nanti Presiden yang ambil keputusan. Presiden sudah tahulah. Saya yakin Presiden akan melakukan perombakan kabinet dan itu sebagai test case juga sebagai percobaan untuk si Menteri yang baru itu apakah dia perform nanti sampai tanggal 20 (Oktober 2019, pelantikan presiden periode selanjutnya)" katanya kepada detikFinance saat dihubungi, Kamis (18/4/2019)

(hns/dna)
Hide Ads