Jokowi Bilang Investasi RI Tak Nendang, Sri Mulyani Merespons

Jokowi Bilang Investasi RI Tak Nendang, Sri Mulyani Merespons

Hendra Kusuma - detikFinance
Kamis, 20 Jun 2019 07:05 WIB
Jokowi Bilang Investasi RI Tak Nendang, Sri Mulyani Merespons
Foto: Edi Wahyono

Setelah menyusun strategi KTT ASEAN dan KTT G20, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melanjutkan rapat terbatas (ratas) menengai terobosan kebijakan inevstasi, ekspor, dan perpajakan.

Dalam pembukaan rapat, Jokowi menyampaikan bahwa investasi dan ekspor menjadi kunci untuk menyelesaikan masalah defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD) maupun neraca perdagangan.

"Sekali lagi urusan investasi, ekspor, perpajakan hari ini kita rataskan," kata Jokowi saat membuka ratas di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Rabu (19/6/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berbeda dengan ratas sebelumnya, nada bicara Jokowi kali ini lebih tinggi. Pasalnya, ratas mengenai terobosan investasi, ekspor, dan perpajakan sudah enam kali dilaksanakan termasuk pada hari ini.

"Ini adalah ratas yang keenam, mohon digarisbawahi. Ini adalah ratas keenam, yang terkait keinginan saya di awal untuk terobosan kebijakan di bidang investasi, ekspor, dan perpajakan," jelas Jokowi.

Menurut Jokowi, dirinya sudah lama meminta para menteri kabinet kerja untuk terus berinovasi membuat kebijakan yang mampu meningkatkan investasi dan ekspor.

Rekomendasi untuk Anda
Selengkapnya
Hide Ads