Menurut Luhut, China merupakan negara yang mudah diarahkan untuk memenuhi syarat rule of thumb untuk berinvestasi di Indonesia.
"Kita tidak mau kalau Jepang investasi di sini tidak teknologi transfer. Kalau saya di-challenge Luhut lagi-lagi China. China itu gampang, kita suruh apa saja mau!" ucap Luhut.
Ia menyebutkan, siapa saja bisa investasi di Indonesia selama memenuhi rule of thumb tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Siapa saja mau dari bulan dia investasi seanjang teknologinya ramah lingkungan, transfer teknologi ke tenaga lokal, oke tenaga lokal dalam 4 tahun pertama belum bisa. Tapi kau (China) pakai tenaga asingmu tapi sementara itu kau harus mendirikan politeknik untuk nanti mengganti mereka tahun 3-4 seterusnya. Itu yang terjadi di Morowali sekarang. Kita tidak mau kalau Jepang misalnya, tidak teknologi transfer," beber Luhut.
Halaman Selanjutnya
Halaman