Harga Beras Medium Tembus Rp 11.000/Kg

Harga Beras Medium Tembus Rp 11.000/Kg

Vadhia Lidyana - detikFinance
Rabu, 01 Jan 2020 10:45 WIB
Ilustrasi/Foto: Agung Pambudhy


Penyebab Harga Beras Medium Betah di Level Rp 11.000/Kg

Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) Risfaheri mengatakan, biaya produksi beras medium memang tak berbeda jauh dengan beras premium. Sehingga, tingginya biaya produksi menyebabkan harganya di atas harga eceran tertinggi (HET).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya memang sebetulnya, medium dengan premium dari sisi produksinya biayanya tidak terlalu jauh karena cenderung menghasilkan ke premium, dan memang mutunya beras medium itu bagus, medium plus," jelas Risfaheri.

Sementara, untuk pasokan beras medium dalam negeri, menurut Kementan tak ada masalah. Begitu juga dengan permintaan masyarakat masih dalam taraf normal. Sehingga, dari sisi supply dan demand tak menyebabkan stagnannya harga beras medium nasional di atas HET tersebut.
Selain itu, rantai pasok beras pun tak memberikan dampak pada harga beras medium tersebut. Menurut Risfaheri, rantai pasok beras tak terlalu panjang.

Sejauh ini, menurutnya masyarakat pun tak mengeluhkan harga beras medium berada di atas HET. Sehingga, Satgas Pangan pun masih memberikan toleransi dalam peredaran beras medium dalam negeri ini.

"Tapi kan kadang-kadang Satgas Pangan juga, toh masyarakat nggak mengeluhkan ya dibiarkan saja. Ada toleransi. Tapi sebenarnya kalau masyarakat ingin membeli yang murah pun ada. Sesuai HET ada di pasar. Dan Bulog juga melakukan operasi pasar," pungkas dia.

Perlu diketahui, berdasarkan data dari Kementan, harga rata-rata beras medium di tingkat penggilingan per minggu ke 4 November yakni sebesar Rp 10.470/Kg. Secara rinci, harga tertinggi terjadi di Provinsi Sumatera Barat Rp 12.340/kg, dan terendah Rp 8.903/kg di Provinsi Sulawesi Tengah.



Simak Video "Video: Satgas Pangan Polda Metro Jaya Cek Pasar Induk Beras Cipinang"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads