Mantan Duta Besar RI untuk Hungaria, Kroasia, Bosnia, serta Makedonia itu juga memberi apresiasi atas tindakan cepat Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang langsung mengirim nota protes ke Pemerintah China saat kapal-kapal mereka berkeliaran di perairan Natuna. Menteri Retno juga telah memanggil Dubes China untuk Indonesia.
"Klaim China bahwa perairan Natuna Utara menjadi bagian dari wilayahnya sesuai Nine Dash-Line itu kan berdasarkan sejarah. Masa hukum internasional UNCLOS kalah dengan sejarah, tidak boleh sepihak begitulah," tegas Mangasi lagi.
Mantan Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri itu pun mengingatkan kembali agar seluruh rakyat Indonesia waspada terhadap upaya pihak tidak bertanggung jawab yang ingin memperkeruh dan memanfaatkan situasi di Natuna sebagai provokasi sentimen ras.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simak Video "Video Prabowo Sebut Banyak Kekuatan Ingin Indonesia Terpecah Belah"
[Gambas:Video 20detik]
(dna/dna)