Apalagi, Erick mencatat, saat ini ada 23 BUMN yang saling menuntut.
"Jadi begini saya tidak mau juga isu-isu sekarang antara BUMN sendiri ada masing-masing kasus hukum, antara BUMN lo, ada 23 BUMN saling menuntut. Bayangkan," katanya dalam acara kuliah umum di Jakarta, Selasa (27/1/2020).
Namun, Erick mengatakan, hal ini bukan persoalan benar dan salah. Erick mengatakan, pihaknya ingin mencari solusi.
"Tapi bukan bener dan salah, tapi itulah yang mesti investigasi secara transparan mana yang bener mana yang salah, bagaimana solusinya, bukan hukuman," jelasnya.
Baca selengkapnya di sini: Ada 23 BUMN Saling Tuntut, Erick Thohir: Harus Investigasi