Mengutip CNBC, dampak ekonomi itu terlihat dari penurunan jumlah penumpang transportasi. Untuk mencegah penyebaran virus lebih lanjut, pemerintah meminta masyarakat tetap berada di rumah, menghindari acara di keramaian, dan membatasi perjalanan.
Secara keseluruhan jumlah perjalanan pada Sabtu lalu atau hari pertama Imlek anjlok 28,8% dibandingkan tahun sebelumnya. Secara rinci, Wakil Menteri Transportasi China Liu Xiaoming mencatat perjalanan udara turun 41,6%, kereta turun 41,5%, dan darat turun 25%.
Baca selengkapnya di sini: Virus Corona Acak-acak Ekonomi China (hns/hns)