Emas Tembus Rekor, Beli atau Jual?
Kepala Riset Koneksi Kapital Indonesia, Alfred Nainggolan mengatakan harga emas yang tinggi lebih baik untuk dijual, bukan untuk dibeli guna keperluan investasi.
"Kita ngelihat bukan untuk investasi. Lebih bagus jual, jadi bukan untuk kepada investasi tetapi lebih kepada trading," kata Alfred kepada detikcom seperti ditulis, Minggu (8/3/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, jika ingin memulai investasi emas jangan saat harga tinggi seperti sekarang ini. Apalagi harga yang tinggi ini cenderung akan turun dalam jangka pendek.
Dia mengatakan, kenaikan harga emas dipengaruhi oleh isu virus corona. Hal itu membuat investor mencari tempat yang aman.
Nah, setelah virus corona ditangani dengan baik, harga emas diproyeksi beranjak turun.
"Kalau mau investasi harga sekarang cukup tinggi. Jadi lebih bagus nanti tunggu setelah koreksi yang kita yakini akan terjadi ketika virus corona sudah mereda," katanya.
"Makanya itu ketika emas menyentuh harga tingginya hati-hati karena kenaikannya bukan karena memang peningkatan kebutuhan akan emas, tapi lebih kepada kekhawatiran pasar saja," tambahnya.
Simak Video "Antrean Beli Emas di Butik Antam Pulogadung Membludak!"
[Gambas:Video 20detik]
(acd/eds)