Pencairan Bansos Rp 7 T Dipercepat Imbas Corona

Pencairan Bansos Rp 7 T Dipercepat Imbas Corona

Hendra Kusuma - detikFinance
Selasa, 17 Mar 2020 11:31 WIB
BUMN percetakan uang, Perum Peruri dibanjiri pesanan cetak uang dari Bank Indonesia (BI). Pihak Peruri mengaku sangat kewalahan untuk memenuhi pesanan uang dari BI yang mencapai miliaran lembar. Seorang petugas tampak merapihkan tumpukan uang di cash center Bank Negara Indonesia Pusat, kawasan Sudirman, Jakarta, Senin (21/10/2013). (FOTO: Rachman Haryanto/detikFoto)
Foto: Rachman Haryanto

Sementara itu, Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Pepen Nazaruddin bantuan yang disalurkan pemerintah pada tahap II mencapai lebih dari Rp 7,014 triliun ditujukan untuk 9.214.185 KPM.

Pepen menghimbau agar KPM PKH tidak panik dengan kondisi yang berkembang belakangan ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita harapkan tidak ada gejolak harga makanan yang terjadi, untuk itu KPM diminta tidak perlu panik dengan isu mengenai virus korona karena pemerintah telah berupaya untuk meminimalisirnya," kata Pepen.

Percepatan pencairan Bansos PKH tahap II tersebut sangat dirasakan manfaatnya oleh Siti Rohani KPM asal Kota Metro, Provinsi Lampung. Siti Rohani mengaku senang bisa menerima Bansos PKH lebih cepat dari biasanya karena hal ini bisa membantu memenuhi kebutuhan anaknya.

ADVERTISEMENT

"Uang ini akan saya gunakan untuk mencukupi kebutuhan gizi anak dan keperluan sekolah. Saya ambil seperlunya untuk memenuhi kebutuhan saja dan sisanya masih saya tabung di bank," jelasnya.



Simak Video "Video Mensos: Hampir 3 Ribu Masyarakat Sanggah Penyaluran Bansos"
[Gambas:Video 20detik]

(hek/fdl)

Hide Ads