Taiwan hingga Vietnam Sukses Tekan Corona, Apa Rahasianya?

Taiwan hingga Vietnam Sukses Tekan Corona, Apa Rahasianya?

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Selasa, 19 Mei 2020 11:52 WIB
Hingga kini, Vietnam tidak memiliki satu pun kasus kematian akibat virus Corona. Vietnam pun menjadi sorotan di dunia karena dinilai berhasil tangani Corona.
Foto: Getty Images/Linh Pham

2. Hongkong

Hong Kong dinilai menjadi negara dengan tingkat pengujian tertinggi di Asia. Mereka berhasil melakukan 168.291 tes. Menurut statistik Worldometer, mereka telah melakukan 22.448 tes per 1 juta orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah setempat juga relatif cepat dalam memperketat kontrol perbatasan. Mereka menerapkan karantina yang ketat, dan memperkenalkan langkah-langkah sosial yang luas seperti menutup kantor pemerintah, menutup sekolah dan membatalkan acara skala besar.

Tindakan diperketat ketika Hong Kong mengalami lonjakan kasus pada bulan Maret, karena penduduk yang kembali dari luar negeri. Pihak berwenang pun memperluas kapasitas pengujian Hong Kong.

ADVERTISEMENT

Tetapi beberapa ahli mengatakan, keberhasilan Hong Kong juga disebabkan oleh masyarakatnya yang telah aktif mengenakan masker sejak dini. Bahkan sebelum ada petunjuk resmi untuk melakukannya. Awal bulan ini, Hong Kong mulai membuka kembali sekolah, pusat kebugaran, bioskop, bar, dan pub.

3. Vietnam

Vietnam merupakan negara yang paling awal memperketat kontrol perbatasan, mereka melakukannya sejak bulan Januari. Pemerintah setempat juga memberlakukan karantina skala besar, serta menutup sekolah dan berbagai aktivitas bisnis.

Para ahli juga mengatakan bahwa kultur politik Vietnam yang merupakan negara satu partai menjadi salah satu faktor pendukung keberhasilan negara ini menekan penyebaran Corona.

Hal tersebut memungkinkan pihak berwenang untuk secara efektif memantau, mengidentifikasi dan mengisolasi kasus-kasus potensial tanpa harus menghabiskan sumber dayanya yang terbatas untuk program pengujian massal seperti yang ada di Korea Selatan dan Singapura.

Meskipun jumlah infeksi yang rendah, pemerintah memerintahkan lockdown di sebagian wilayah pada 1 April. Mengharuskan semua orang untuk tinggal di dalam rumah, menangguhkan transportasi umum dan membatalkan pertemuan.

Upaya ekstrem itu berbuah manis bagi Vietnam, negara ini adalah negara Asia Tenggara pertama yang mulai melonggarkan pembatasan. Mereka melakukannya sejak akhir bulan lalu.

Namun dalam beberapa hari terakhir, Vietnam baru saja melaporkan lonjakan kasus baru. Kasus ini dilaporkan terjadi pada warga negara yang dikarantina setelah kembali dari luar negeri.


(eds/eds)

Hide Ads