Oleh karena itu jika urusan preventif COVID diserahkan ke desa, Abdul Halim yakin kekhawatiran gelombang ke II COVID tidak terjadi. Apalagi jika seluruh desa memproteksi diri dengan benar.
" Kekhawatiran gelombang ke II tidak akan terlaksana kalau seluruh desa memproteksi diri. Kalau seluruh desa memproteksi diri maka selesai," pungkas Abdul Halim.
Kades Plawikan, Kecamatan Jogonalan Lilik Ratnawati mengatakan kunjungan menteri itu untuk meninjau kesiapan desa menuju new normal. Desa sudah berupaya menuju new normal.
" New normal sudah diterapkan maksimal. Sudah ada kampung siaga dan posko Gugus Tugas desa sampai RW dan sudah berjalan," kata Lilik.
Untuk penyaluran BLT dana desa, ungkap Lilik sudah dua tahap dan termasuk paling awal. Tahap I tanggal 18 Mei dan tahap II tanggal 2 Juni.
" Selama ini tidak ada kendala. Namun untuk tahap selanjutnya belum," pungkas Lilik.
Pantauan detikcom, kunjungan Menteri Desa hanya didampingi staf. Tidak ada Muspida Klaten yang terlihat mendampingi serta tidak ada acara seremonial.
Kunjungan hanya melihat balai desa, berdialog, dan rombongan langsung pergi. Sampai pulang pukul 13.30 WIB bahkan tidak ada pengawalan resmi.
(hns/hns)