Dana Pemprov Rp 170 T 'Nganggur' di Bank, Jokowi Kesal

Dana Pemprov Rp 170 T 'Nganggur' di Bank, Jokowi Kesal

Tim detikcom - detikFinance
Kamis, 16 Jul 2020 10:55 WIB
BUMN percetakan uang, Perum Peruri dibanjiri pesanan cetak uang dari Bank Indonesia (BI). Pihak Peruri mengaku sangat kewalahan untuk memenuhi pesanan uang dari BI yang mencapai miliaran lembar. Seorang petugas tampak merapihkan tumpukan uang di cash center Bank Negara Indonesia Pusat, kawasan Sudirman, Jakarta, Senin (21/10/2013). (FOTO: Rachman Haryanto/detikFoto)
Foto: Rachman Haryanto

Berikut realisasi total belanja APBD yang dibacakan Jokowi:

DKI (Jakarta), 45%;
Nusa Tenggara Barat, 44%;
Sumatra Barat, 44%;
Gorontalo, 43%;
Kalimantan Selatan, 43%;
Provinsi Bali, 39%;
Kalimantan Tengah, 38%;
Provinsi Banten, 37%;
Kepulauan Riau, 35%;
Sulawesi Selatan, 34%;
Lampung, 32%;
Papua Barat, 32%;
Kalimantan Utara, 31%;
Bangka Belitung, 31%;
Kalimantan Timur, 31%;
Jawa Timur, 30%;
Sulawesi Utara, 29%;
Jambi, 28%;
Bengkulu, 27%;
Sulawesi Tengah, 27%;
Yogyakarta, 27%;
Jawa Tengah, 27%;
Riau, 27%;
Sumatera Utara, 25%;
Jawa Barat, 24%;
Sulawesi Barat, 24%;
Aceh, 23%;
Kalimantan Barat, 22%;
Maluku, 21%;
Nusa Tenggara Timur, 21%;
Maluku Utara, 17%;
Papua, 17%;
Sulawesi Tenggara, 16%;
Provinsi Sumatera Selatan, 16%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Simak Video "Video: kala Jokowi Antar Cucu Liburan di Tengah Masa Penyembuhan"
[Gambas:Video 20detik]

(ang/ang)

Hide Ads