Wiku mengatakan, pemerintah menargetkan produksi dalam jumlah yang besar di tahun depan. Sehingga, untuk pendistribusian dan proses vaksin virus Corona ke pasien akan membutuhkan waktu yang lama.
"Tapi jumlahnya akan banyak sehingga berproses juga untuk melakukan vaksinasi," ungkap Wiku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain vaksin dari China, pemerintah juga mendatangkan kandidat vaksin COVID-19 dari Inggris, dan juga terus menguji coba vaksin yang dikembangkan oleh peneliti Tanah Air.
"(Vaksin virus Corona) Ada yang dari Indonesia sendiri juga, ada yang dari Inggris," ujar dia.
ADVERTISEMENT
Simak Video "Video Kemenkes: 10% Partisipan Uji Klinis Vaksin TBC Bill Gates dari RI"
[Gambas:Video 20detik]
(fdl/fdl)