Balada Disney: Untung di Bisnis Streaming, Buntung di Taman Bermain

Balada Disney: Untung di Bisnis Streaming, Buntung di Taman Bermain

Herdi - detikFinance
Rabu, 05 Agu 2020 09:30 WIB
Disney Plus Hotstar
Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Disney sendiri mengatakan sekarang memiliki 100 juta pelanggan berbayar di seluruh layanan streaming. Termasuk pada layanan Disney+, Hulu dan ESPN+. Lebih dari setengah dari langganan itu adalah untuk Disney+.

Pada hari Senin, Disney+ sendiri mencapai 60,5 juta pelanggan berbayar. Chapek mengatakan Disney+ mencapai tujuannya 60 juta hingga 90 juta pelanggan yang harusnya dicapai pada tahun 2024, namun menjadi empat tahun lebih awal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sisi lain, taman bermain dan hiburan studio Disney paling menderita selama serangan Corona. Pandemi telah membuat banyak pembatasan perjalanan dan produksi.

Disney sendiri sudah bisa membuka kembali beberapa tamannya dengan kapasitas terbatas untuk menjaga keamanan pengunjung. Tetapi taman dan resor Disneyland di California terpaksa menunda pembukaannya pada bulan Juli karena meningkatnya jumlah kasus Corona.

ADVERTISEMENT

CFO Christine McCarthy pun mengatakan pihaknya tidak melihat banyak harapan ke pendapatan perusahaan dari pembukaan kembali Walt Disney World di Orlando dan Florida.

Penghasilan untuk segmen taman bermain, pengalaman dan produk, yang meliputi kapal pesiar, resor dan barang dagangan, turun 85% menjadi di bawah US$ 1 miliar atau sekitar Rp 14,5 triliun selama kuartal tersebut.



Simak Video "Video: Cara Pemain Disney on Ice Cegah Wardrobe Malfunction Saat Tampil"
[Gambas:Video 20detik]

(zlf/zlf)

Hide Ads