UMKM Mau Garap Proyek BUMN di Bawah Rp 14 M? Cek di Sini Caranya

UMKM Mau Garap Proyek BUMN di Bawah Rp 14 M? Cek di Sini Caranya

TIm Detikcom - detikFinance
Jumat, 21 Agu 2020 19:00 WIB
Petugas Cash Center BNI menyusun tumpukan uang rupiah untuk didistribusikan ke berbagai bank di seluruh Indonesia dalam memenuhi kebutuhan uang tunai jelang Natal dan Tahun Baru. Kepala Kantor perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua mengungkapkan jumlah transaksi penarikan uang tunai sudah mulai meningkat dibanding bulan sebelumnya yang bisa mencapai penarikan sekitar Rp1 triliun. Sedangkan untuk Natal dan tahun baru ini secara khusus mereka menyiapkan Rp3 triliun walaupun sempat diprediksi kebutuhannya menyentuh sekitar Rp3,5 triliun. (FOTO: Rachman Haryanto/detikcom)
Foto: Rachman Haryanto

(1) Harus ada nama produk

(2) Jangan lupa tuliskan deskripsi produk

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

(3) Kategori produk

(4) Foto produk tidak boleh lebih dari 1 MB atau 1.000x1.000 px

ADVERTISEMENT

(5) Masukan juga jumlah stok produk

(6) Jelaskan berat (kg) dan dimensi produk (cm)

(7) Masukkan harga produk

(8) Jumlah pembelian minimal dan jumlah kelipatan produk juga dijelaskan

Hal lain yang perlu diperhatikan pelaku UMKM terkait platform PaDi adalah, saat mendaftar sistem PaDi akan mengecek data dan kelengkapan dokumen. Akun akan aktif setelah terverifikasi dan setelah itu pelaku UMKM bisa langsung berdagang.

Setiap produk yang diunggah akan melalui masa kurasi untuk memastikan produk tersebut sesuai dan tidak melanggar aturan yang berlaku. Setelah produk sudah terverifikasi, pelaku UMKM bisa mengecek di laman data produk. Pengin tahu informasinya, buruan kunjungi www.padiumkm.id. Selamat mencoba!



Simak Video "Video: APINDO Sebut UMKM RI Masih Keterbatasan Akses Modal"
[Gambas:Video 20detik]

(zlf/zlf)

Hide Ads