Handhika menekankan pentingnya kerja sama dan sinergi antar sejumlah pihak dalam mewujudkan inovasi, kreativitas, dan kolaborasi di berbagai bidang. "Dengan begitu, kami yakin bukan hal yang tak mungkin untuk mewujudkan ekosistem yang baik guna mendukung Indonesia menjadi negara yang terdepan di sektor UMKM dan dapat bersaing di ranah internasional," tandasnya.
Bootcamp ini akan berlangsung selama tiga pekan, mulai 23 September- 9 Oktober 2020. Nantinya ke-30 inovator tersebut akan dilatih oleh para mentor dan pengajar berpengalaman dari raksasa digital seperti Facebook, Shopee, Digitaraya, Grab Indonesia, dan Studio Yord.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan tokoh inovator digital kenamaan seperti Fajrin Rasyid yang kini menjabat sebagai Direktur Digital Business PT Telkom, juga termasuk salah satu mentor.
Tema pelatihan seputar product sprint, branding, design, digital marketing, pengelolaan sumber daya manusia (SDM), pengembangan bisnis, hingga bagaimana cara agar inovasi untuk memikat investor atau modal ventura.
Dari 30 peserta bootcamp ini akan dipilih 10 pemenang yang akan mendapatkan hadiah dan penghargaan. Selain itu, mereka juga akan menjadi mitra strategis Kementerian Koperasi dan UKM untuk melakukan digitalisasi UMKM
Sejak diluncurkan pada 15 Agustus 2020, Pahlawan Digital UMKM telah menggelar serangkaian talk showinspiratif tiap pekan. Talk show ini menghadirkan para inovator digital yang telah membantu digitalisasi UMKM seperti Wahyoo, Titipku, Halosis, Studio Yord, dan lain-lain.
Hingga penutupan, sebanyak 126 inovator digital telah mendaftar dalam program Pahlawan Digital UMKM. Mereka umumnya berada di luar Jakarta dan telah memberikan solusi digital bagi pelaku UMKM di berbagai bidang.
Simak Video "Video: APINDO Sebut UMKM RI Masih Keterbatasan Akses Modal"
[Gambas:Video 20detik]
(kil/zlf)