Rencana Prabowo Pimpin Proyek Singkong di Lahan 30 Ribu Hektare

Rencana Prabowo Pimpin Proyek Singkong di Lahan 30 Ribu Hektare

Danang Sugianto - detikFinance
Kamis, 24 Sep 2020 06:22 WIB
Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto berbincang di proyek lumbung pangan di Kalteng
Foto: Laily Rachev-Biro Pers Setpres

Prabowo menegaskan pihaknya hanya sebagai back-up dari proyek ketahanan pangan itu. Meski begitu dirinya mengaku sudah memetakan rencana dari pengembangan tanaman singkong di food estate.

"Saya hanya jelaskan sedikit tentang rencana kedepan singkong, ya kita mulai di Kalimantan Tengah. Kita akan mulai 2021 30.000 ha dan selanjutnya sampai 2025 meningkat terus sasaran kita akhirnya adalah sampai 1,4 juta ha di akhir 2025," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Prabowo pun menjelaskan mengenai pentingnya singkong dalam ketahanan pangan Indonesia. Singkong sendiri bisa diolah menjadi tepung hasil olahan atau yang sering disebut Modified Cassava Flour (Mocaf).

"Itu tepung yang bisa menjadi bahan utama daripada kebutuhan pangan kita, yaitu bahan pangan untuk roti untuk juga nasi dari singkong dan juga mie," terangnya.

ADVERTISEMENT

Indonesia, lanjut Prabowo, merupakan negara kedua konsumen mie terbesar di dunia. Oleh karena itu dengan meningkatnya pengolahan Mocaf dia berharap RI tak lagi kekurangan bahan baku mie sehingga harus impor.

"Saya kira intinya itu, jadi kita optimis, kita akan bekerja dengan baik, PUPR bekerja di depan, kemudian Kementerian Pertanian saya kira sudah punya rencana yang luar biasa yang baik ke depan. Gubernur Kalimantan Tengah juga mendukung di lapangan," tutupnya.



Simak Video "Video Food Estate Bakal Dilanjutkan, Mentan: Untuk Masa Depan Negara"
[Gambas:Video 20detik]

(das/zlf)

Hide Ads