2. Vaksin Bisa Bikin Harga Emas Melemah ke Bawah Rp 1 Juta/Gram
Apalagi kalau vaksin sudah mulai didistribusikan, harga emas akan semakin melemah di bawah Rp 1 juta/gram.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Vaksin akan didistribusikan yang akan menghambat laju penguatan terhadap logam mulia," imbuhnya.
3. Sepekan Ini Masih Bertahan di Bawah Rp 1 Juta/Gram
Kepala Riset dan Edukasi PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra punya pandangan yang sedikit berbeda dari Ibrahim. Menurutnya, harga emas selama sepekan ini masih akan berada di bawah Rp 1 juta/gram. Lantaran, proses pemungutan suara di AS terbilang cukup panjang dan belum jelas siapa pemenangnya. Hingga belum bisa mempengaruhi pergerakan harga emas sementara waktu ini.
"Selama itu, mungkin harga Emas spot masih akan berkonsolidasi di kisaran US$ 1.860- US$ 1.915 sepekan ini," katanya.
Namun, karena ada gejolak penandatanganan UU Cipta Kerja, rupiah akan berfluktuasi yang kemudian juga mempengaruhi harga logam mulia (LM) dan akhirnya merangkak lagi ke atas Rp 1 juta/gram.
"Bila tidak ada gejolak pasca penandatanganan Omnibus Law, rupiah bisa bertahan menguat pekan ini, namun mungkin penguatannnya terbatas karena pasar menunggu hasil pemilu AS dan bisa mempengaruhi harga logam mulia. Potensi LM mungkin bergerak di kisaran Rp 980 ribu- Rp 1,01 juta per gram," urainya.
Simak Video "Video: Gokil! Harga Emas Tembus Rp 1.826.000, Termahal Sepanjang Sejarah"
[Gambas:Video 20detik]
(zlf/zlf)