Cek di Sini! Harga Rapid Test Antigen di Bandara Adi Soemarmo

Cek di Sini! Harga Rapid Test Antigen di Bandara Adi Soemarmo

Ragil Ajiyanto - detikFinance
Senin, 21 Des 2020 18:16 WIB
Bandara Adi Soemarmo
Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom
Boyolali -

Rapid test antigen wajib bagi para calon penumpang pesawat. Demi memperlancar aturan ini, Bandara Adi Soemarmo, Boyolali telah membuka pelayanan rapid test antigen untuk memastikan terpapar virus Corona atau tidak.

"Sudah mulai dua hari lalu untuk rapid test antigen," ujar General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo, Yani Ajat Hermawan, kepada para wartawan di kantornya, Senin (21/12/2020).

Selain di bandara Adi Soemarmo, kata Yani, Rumah Sakit Angkatan Udara dr Siswanto, di Colomadu juga melayani. Sehingga masyarakat calon pengguna jasa penerbangan di bandara Adi Soemarmo, bisa memiliki pilihan untuk melakukan pemeriksaan swab antigen. Sesuai aturan, dalam 3 x 24 jam sebelum terbang atau berangkat, para penumpang harus melaksanakan rapid test antigen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk harganya sendiri (rapid test antigen) di bandara (Adi Soemarmo) ini sekitar Rp 170.000. Rekan-rekan yang dari Lanud (Adi Soemarmo) juga saya kroscek untuk kesiapan di rumah sakit (dr) Siswanto juga menyediakan rapid test antigen dan PCR," jelas Yani.

Dikemukakan dia, sudah ratusan orang yang menjalani rapid test antigen di bandara Adi Soemarmo dan sejauh ini belum ada yang hasilnya positif COVID-19.

ADVERTISEMENT

"Saya mendapat laporan sudah 426 yang melaksanakan tes antigen ini dan untuk hasilnya alhamdulillah sampai sekarang masih belum ada laporan untuk yang reaktif," ungkapnya.

Jika ada yang positif, terang dia, maka akan ditangani sesuai prosedur. Di bandara sudah disiagakan mobil ambulans dan tim dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) yang akan melakukan penanganan selanjutnya.

"Prosedurnya seperti biasa, kalau memang ada (yang positif) kita sudah men-standby-kan ambulans dan tim KKP langsung mengambil tindakan, karena Satgas itu masih standby sampai saat ini, belum ada pencabutan," tandasnya.

Menurut Yani, sampai hari ini belum ada lonjakan penumpang di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali menjelang libur Natal dan tahun baru. Pihaknya mengantisipasi lonjakan penumpang akan terjadi pada tanggal 24 Desember, menjelang perayaan Natal. Kemudian tanggal 27 dan 31 Desember serta aru balik tanggal 4 Januari 2021.

(hns/hns)

Hide Ads