.webp)
Siapa yang tak kenal Eiger? Para pecinta petualang pasti sudah familiar dengan merek anak gunung itu.
Eiger belakangan viral. Tapi bukan karena peluncuran produk baru. Bukan juga karena ada promo. Tapi karena 'surat cinta' yang dikirim Eiger ke YouTuber yang me-review produknya.
Buat yang belum tahu, detikcom bantu jelasin dari awal kasus muncul ya biar nggak ketinggalan informasi. Nih selengkapnya
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Apa Itu Eiger?
Yang ini sih kayaknya nggak perlu dijelasin. Tapi, buat yang belum tahu, Eiger adalah perusahaan lokal yang menyediakan pakaian hingga peralatan berpetualang yang diproduksi oleh PT Eigerindo Multi Produk Industri (MPI). Perusahaan itu didirikan tahun 1993 oleh Ronny Lukito di Bandung.
Nama Eiger terinspirasi oleh Gunung Eiger, sebuah gunung yang cantik di Bernese Alps, Swiss, dengan ketinggian 3.970 meter di atas permukaan laut.
2. Apa Hubungannya dengan YouTuber?
Jadi YouTuber @duniadian ngaku dapat email dari Eiger pada 23 Desember 2020. Dia membagikan foto surat itu disertai caption kecewanya pada 27 Januari 2021 dan langsung viral.
"Halo @eigeradventure. Jujur kaget saya dapat surat begini dari anda. Lebih kaget lagi baca poin keberatannya. Saya kan review produk gak anda endorse. Kalau anda endorse atau ngiklan boleh lah komplen begitu. Lha ini beli, gak gratis, lalu review pake alat sendiri," cuitnya.
Katanya, dia keberatan karena dia tak ada kerja sama apapun dengan Eiger. Bukan endorse, apalagi kontrak. Review produk kacamata Eiger yang dia lakukan itu murni kemauan dia sendiri, plus pakai alat-alat sendiri.
"FYI saya ini konsumen setia EIGER sejak lama. Tapi okelah kalau anda keberatan, saya terima keberatannya dan saya mohon maaf. Tapi permintaan untuk menghapus, sory gak bisa," cuitnya.
"Mulai hari ini saya tidak akan beli produk anda lagi dan tidak akan mereview di channel saya lagi. Biar hanya youtuber bintang lima dengan alat canggih saja yang mereview produk anda," tambahnya.
3. Penasaran, Apa Sih Isi Email yang Dikirim Eiger?
Ada tiga poin yang tercantum dalam surat cinta yang dikirim Eiger. Surat itu ditandatangani Hendra, selaku HCGA & Legal General Manager Eiger.
Ternyata, Eiger mempermasalahkan kualitas kualitas video yang kurang bagus, kedua suara yang bising (noise) pada video dan ketiga setting lokasi yang tidak mendukung.
Kerena ketiga poin itu, Eiger menganggap produknya jadi terlihat kurang oke.
Atas keberatan itu, Eiger minta sang YouTuber memperbaiki atau menghapus konten review yang diunggah di channel YouTube-nya. Tapi, seperti yang udah dibilang, YouTuber ogah menghapus kontennya.
Memang Si YouTuber Review Apa? lanjut ke halaman berikutnya
