Clubhouse sempat menghadapi kritik atas kegagalannya memoderasi konten yang tidak pantas di platform itu, seperti konten rasis dan misoginis dalam beberapa bulan terakhir, menurut laporan di The Verge dan Vanity Fair.
Atas kritikan tersebut, Clubhouse juga berencana berinvestasi pada alat canggih untuk mendeteksi dan mencegah penyalahgunaan di platform-nya sekaligus meningkatkan kepercayaan dan keamanan serta tim pendukungnya, serta meningkatkan fitur dan sumber daya pelatihan yang disediakan untuk moderator.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Clubhouse juga berencana meningkatkan hal-hal lain seperti membuat room obrolan yang lebih relevan kepada pengguna berdasarkan minat mereka.
Clubhouse mengklaim bahwa selama 10 bulan terakhir, aplikasinya telah berakselerasi dari yang awalnya hanya diisi segelintir penguji beta menjadi ramai diserbu jaringan komunitas yang beragam seperti musisi, ilmuwan, content creator, atlet, komedian, wirausahawan, pedagang saham, pemimpin nirlaba, penulis, artis, agen real estat, dan penggemar olahraga.
(ara/ara)