Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 resmi diperpanjang lagi hingga 9 Agustus 2021. Hal ini diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo. (Jokowi).
"Pemerintah memutuskan melanjutkan PPKM level 4 dari 3 sampai 9 Agustus 2021 di beberapa kabupaten kota tertentu dengan penyesuaian pengaturan aktivitas dan mobilitas masyarakat sesuai kondisi masing-masing daerah," kata Jokowi secara virtual, Senin (2/8/2021).
PPKM Level 4 ditetapkan untuk membatasi mobilitas masyarakat agar kasus COVID-19 turun. Di sisi lain, kegiatan ekonomi pun terus tergerus seiring dengan pembatasan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Directur Celios (Center of Economic and Law Studies) Bhima Yudhustira mengatakan, jika PPKM tak berjalan optimal maka konsumsi rumah tangga dipastikan turun drastis.
"Ekonomi stuck karena PPKM terlalu lama, dengan kasus harian yang masih tinggi. Lokomotif ekonomi utama yakni konsumsi rumah tangga dipastikan akan berdarah-darah sampai akhir Agustus. Kepercayaan konsumen turun drastis," kata Bhima kepada detikcom, Selasa (3/7/2021).
Baca juga: PPKM Dilanjut, 75% Warteg Diramal Bangkrut |
Selain itu, imbas dari pembatasan mobilitas membuat masyarakat menengah ke bawah kesulitan untuk bekerja. Bersamaan dengan itu, tingkat konsumsi masyarakat diprediksi akan semakin lemah. Sedangkan masyarakat menengah ke atas juga akan semakin menahan belanja dan memilih untuk menabung.
"Mobilitas terhambat dampaknya konsumsi masyarakat makin lemah karena masyarakat kesulitan bekerja di saat pembatasan sosial masih ketat, kemudian kelas menengah ke atas tahan belanja dan lebih banyak menabung mempersiapkan worst scenario," ujarnya.
Kinerja industri manufaktur turun. Cek halaman berikutnya.
Tonton juga Video: Uu Ajak Warganya Pahami Alasan PPKM Diperpanjang: Mudarat Covid Dahsyat