Bisnis Peternakan Ayam Nggak Bisa Sembarangan, Baca Tipsnya di Sini

Danang Sugianto - detikFinance
Minggu, 26 Sep 2021 22:36 WIB
Foto: Peternakan Ayam (Istimewa)
Jakarta -

Cara berternak ayam semakin berkembang. Kini ayam tak lagi bisa diternak dengan metode pengandangan, mereka dikembang biakan dengan mementingkan kesejahteraannya dan berkembang tanpa kandang.

Hasil dari peternakan ayam dengan metode yang akrab disebut animal wefare itu adalah telur cage-free. Telur jenis ini sudah cukup banyak ditemukan di pasaran. Meskipun harganya lebih tinggi dari telur curah, cukup banyak juga peminatnya.

"Mengelola sistem peternakan ayam bebas sangkar cukup kompleks. Kesejahteraan hewan (kesrawan) atau akrab disebut dengan Animal Welfare menjadi aspek yang perlu diperhatikan dalam rantai produksi telur cage-free," kata Direktur Utama PT Inti Prima Satwa Sejahtera (IPSS), produsen telur cage-free, Roby Tjahya Dharma Gandawijaya dalam keterangan tertulis, Minggu (26/9/2021).

Dia pun menjelaskan harga telur cage-free mahal cukup wajar karena dari kualitas telur cage-free yang lebih unggul.

"Tidak bau amis, cangkang lebih tebal, kaya akan nutrisi, dan yang paling utama anti alergi. Jadi mereka yang awalnya alergi terhadap telur akan menjadi aman mengkonsumsi telur ini," terang dia.

Tingginya kualitas telur cage-free merupakan buah panjang proses rantai produksi yang pastinya memakan biaya. Dengan mengkonsumsi telur cage-free, lanjut Roby, sama halnya dengan memiliki kesadaran akan tanggung jawab sosial terhadap unggas dan lingkungan.

Peternakan ayam bebas sangkar memungkinkan ayam bergerak bebas sesuai dengan naluri alamiah. Seperti makan, minum, bersarang, bertengger, dan berinteraksi dengan ayam lain.

Atas dasar itu, Roby mendesain peternakan dengan manajemen kandang yang dapat memfasilitasi perilaku alami ayam. "Kita menerapkan lima prinsip kebebasan dalam manajemen pengelolaan kandang," ujarnya.

Prinsip itu antara lain ayam harus bebas dari rasa haus dan lapar yang direalisasikan dengan penggunaan teknologi Roxell Feeding System dan Automatic Nipple Drinking System.

Bersambung ke halaman selanjutnya.




(das/dna)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork