Setelah sambutan Dirut berakhir, Tommy Soeharto lalu diarahkan panitia untuk menggunting pita untuk simbolis peresmian Depo Logistik Terpadu Dawuan, kemudian penandatanganan pembangunan pengelolaan air bersih, lalu melempar kendi sebagai pertanda peresmian ulang Pasar Induk Modern Berkarya.
Selanjutnya, memantau ke setiap stand-stand perusahaan yang berafiliasi dengan Depo Logistitk Terpadu Dawuan. Tommy menambahkan kebermanfaatan keberadaan rest area ini mampu membantu mengatasi permasalahan transportasi truk besar dan kecil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Manfaatnya ini akan menjadi sentral pertemuan antara transportasi truk-truk besar dengan truk kecil nantinya distribusinya akan efisien dan tadi juga sempat dijelaskan supir-supirnya bisa lebih banyak istirahat bahaya kecelakaan bisa dihindari juga dan selama loading bisa dipelihara juga di sini, makanya tadi ada pulkanisir ban juga untuk efs dan air minum, nantinya juga ada service workshop yang bisa memperbaiki truk-truk tersebut jika dalam perjalanan ada masalah," kata Tommy.
Tommy juga mengakui pembangunan bisa rampung selama 3 bulan.
"Untuk targetnya pengembangannya bertahap dan target 3 bulan bisa beroperasi," tandasnya.
(hns/hns)