Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menyediakan sarana tol laut, yang secara khusus mengangkut pasokan Badan Pangan Nasional (BPN) bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Program tersebut dijalankan melalui BUMN Holding Pangan ID FOOD dan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) Group. Produk yang dikirimkan adalah pasokan gula dan minyak goreng curah, dari Belawan ke Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Sarana tol laut tersebut dilakukan untuk membantu Indonesia bagian Timur terbebas dari permasalahan kelangkaan barang disparitas harga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagaimana apa yang dikatakan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Capt Mugen Sartoto .
"Tol Laut ini keberadaannya dapat menjadi kunci permasalahan dari pemerataan tersebut," ujar Capt Mugen, dalam keteranganya, dikutip detikcom Minggu (1/5/2022).
Tenaga Ahli Menteri Perhubungan, Andre Mulpyana mengatakan keberangkatan pengiriman itu terjadi sejak 28 April 2022 yang lalu.
"Keberangkatan muatan minyak goreng dan gula dengan menggunakan kapal MV.Asia Pratama berangkat tanggal 28 April 2022, dan estimasi tiba di Kupang tanggal 8 Mei 2022," ujar Andre.
Sementara itu, Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) / Holding Pangan ID FOOD, Frans Marganda Tambunan mengatakan pengiriman khusus melalui akses tol laut ini, telah mengirim pasokan gula sebanyak 800 ton dan minyak goreng curah sebanyak 300 ton.
"Mekanisme pendistribusiannya, ID FOOD Group telah bekerja sama dengan distributor lokal di Kupang NTT. ID FOOD bersama mitra mendistribusikan ke pedagang pasar. Sebagian pendistribusian juga telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat ,maupun asosiasi pedagang pasar lokal yang akan menjual langsung ke konsumen," ungkapnya.
Bersambung ke halaman selanjutnya.
Simak Video "Video: BGN Sebut Minyak Jelantah Makan Gratis Bisa Dijual untuk Bioavtur "
[Gambas:Video 20detik]