Jurus Shopee Perkuat Ekonomi Nasional Sepanjang 2022

ADVERTISEMENT

Jurus Shopee Perkuat Ekonomi Nasional Sepanjang 2022

Inkana Izatifiqa R Putri - detikFinance
Selasa, 27 Des 2022 09:04 WIB
Pemilik toko indahfashion26 Wendi Paisal memanfaatkan digitalisasi untuk mempertahankan bisnis.
Pemilik toko indahfashion26 Wendi Paisal memanfaatkan digitalisasi untuk mempertahankan bisnis (Foto: Istimewa)
Jakarta -

Pemerintah terus berupaya meningkatkan ekonomi digital Indonesia. Bahkan, Pemerintah tengah mendorong digitalisasi UMKM dengan target 30 juta UMKM go digital pada 2030.

Melansir situs kemenkeu.go.id, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara memprediksi ekonomi digital Indonesia tumbuh 20% dari tahun 2021, menjadi USD 146 miliar pada tahun 2022 dan diproyeksikan akan terus meningkat.

Dari jumlah tersebut, e-commerce dan online travel menjadi 2 kontributor terbesar pada pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia. E-commerce pun disebut memegang peranan penting terhadap perkembangan perekonomian nasional.

Di sepanjang tahun 2022, ada banyak inovasi yang dilahirkan perusahaan e-commerce di Indonesia untuk membantu pergerakan ekonomi nasional di tengah berbagai tantangan. Salah satunya seperti Shopee yang menggandeng mitra strategis untuk menciptakan terobosan dan kolaborasi dalam menjaga kemajuan perekonomian nasional.

Dorong UMKM Go Global

Melalui program Ekspor Shopee, Shopee membawa lebih banyak UMKM lokal untuk memiliki daya saing global. Di tahun 2022, jumlah produk UMKM Indonesia yang telah diekspor oleh Shopee berjumlah jutaan, atau sebanyak 6 kali lipat jumlah penonton pertandingan sepak bola di Qatar. Tahun ini, Shopee memperluas destinasi ekspor ke Amerika Latin dan Asia Timur.

Di samping itu, pada bulan Juni lalu, Shopee bersama Pemerintah Kota Surakarta membawa ribuan produk UMKM ke kancah dunia lewat event Java in Paris yang diselenggarakan selama 1 bulan di Paris. Event ini pun telah disaksikan oleh satu juta penduduknya.

Kerja Shopee Sepanjang 2022Foto: Shopee

Genjot Keterampilan Digital Lewat Kampus UMKM Shopee

Shopee juga turut mendorong keterampilan digital masyarakat Indonesia, khususnya UMKM. Mengingat, di balik potensi ekonomi digital yang besar, keterampilan digital masyarakat Indonesia masih terbilang rendah.

Data indeks literasi digital Indonesia pada 2021 masih mencatatkan nilai 3,49 dari maksimum 5,00. Di sisi lain, baru sekitar 30,4% atau 19,5 juta UMKM yang sudah masuk dalam digitalisasi. Rendahnya literasi digital ini tentunya menjadi salah satu tantangan bagi Indonesia untuk menuju negara dengan ekonomi digital terbesar di ASEAN.

Melihat hal ini, Shopee pada Januari 2022 mendorong pengetahuan dan keterampilan digital generasi mudah melalui kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk menciptakan kurikulum bisnis digital bagi 26.000 siswa/i SMK se-Jawa Barat.

Sepanjang tahun 2022, anak perusahaan Sea Group ini juga telah membangun 6 Kampus UMKM Shopee di pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali. Melalui Kampus UMKM Shopee, masyarakat, khususnya para pegiat UMKM dapat memperoleh edukasi dan pelatihan gratis, serta pendampingan oleh trainer Shopee terdedikasi.

Klik halaman selanjutnya >>>



Simak Video "Resmikan Kampus UMKM Malang, Shopee Ingin Digitalisasi Pelaku Usaha Lokal"
[Gambas:Video 20detik]

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT