Hengkangnya KFC dari Rusia tertunda. Hal ini disampaikan oleh regulator AS usai menyampaikan tanggapan terkait pajak keluar untuk perusahaan asing di Rusia.
Dikutip dari Reuters disebutkan, pihak Rusia seperti mempersulit perusahaan yang ingin keluar dari negara tersebut.
Pihak Rusia memberikan banyak syarat untuk perusahaan yang akan cabut. Sebelumnya perusahaan asal AS Yim! Brands mengumumkan untuk hengkang dari Rusia dan mengalihkan lisensi mereka ke Smart Service, sebuah perusahaan yang dipimpin oleh pengusaha Konstantin Kotov dan Andrey Oskolkov.
Kesepakatan ini sudah terjadi, semua restoran KFC di Rusia berubah merek menjadi Rostic. Kepala Departemen Hukum di Unirest Sergei Levin menjelaskan setelah semua kesepakatan telah disetujui, pemerintah Rusia mengeluarkan aturan baru, yaitu penjualan saham harus disetujui oleh departemen terkait.
"Setelah pembeli setuju dengan syarat-syarat, muncul lagi apa yang disebut pajak keluar," ujar Levin. Hal ini membuat proses pengalihan perusahaan menjadi lebih lama.
KFC dengan wajah baru yaitu Rostic sudah dibuka pada April lalu. Sebenarnya Rostic ini bukanlah merek baru. Levin menambahkan bahwa Unirest berharap dapat menyelesaikan transisi merek dari KFC ke Rostic's pada tahun 2024, dengan rencana 60% dari 1.200 restoran di Rusia menjadi milik Rostic pada akhir tahun 2023.
(kil/kil)