Revaluasi, Aset Krakatau Steel Naik 36% Jadi Rp 48 Triliun

Revaluasi, Aset Krakatau Steel Naik 36% Jadi Rp 48 Triliun

Dana Aditiasari - detikFinance
Rabu, 23 Des 2015 17:18 WIB
Jakarta - PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) telah melakukan revaluasi alias penilaian ulang terhadap aset-aset perusahaan. Adapun aset perseroan yang direvaluasi adalah sejumlah bidang tanah yang dimiliki perusahaan.

Direktur Utama Krakatau Steel Sukandar mengatakan, berkat penghitungan ulang tersebut aset perseroan yang tercatat mengalami peningkatan sebesar 36,13%.

"Hasil penilaian ulang aset menggambarkan aset perseroan meningkat 36,13% pada kuartal III-2015 menjadi US$ 3,545 miliar (Rp 48,49 triliun dalam kurs Rp 13.700/US$) dari sebelumnya US$ 2,604 miliar (Rp 35,67 triliun) di kuartal III-2014," papar dia di Gedung Krakatau Steel, Jakarta, Rabu (23/12/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bukan hanya itu, aksi perusahaan ini juga memberikan kontribusi positif dalam kenaikan ekuitas alias modal perusahaan menjadi US$ 1,79 miliar (Rp 24,52 tiliun) pada kuartal III-2015, dari sebelumnya hanya US$ 885,9 miliar (Rp 12,13 triliun).

Sayang, hal tersebut belum berdampak pada perbaikan kinerja keuangan perusahaaan. Hingga Kuartal III 2015, perusahaan mencatatkan rugi hingga US$ 160,2 juta (Rp 2,19 triliun) dari sebelumnya US$ 115 juta (Rp 1,57 triliun).

Meski demikian, ia yakin kinerja perusahaan akan semakin membaik di tahun depan. Optimisme ini sejalan dengan proyeksi membaiknya permintaan baja di pasar domestik yang disumbang oleh tingginya pembangunan infrastruktur yang dilakukan Pemerintah.

"Perseroan menguasai pangsa pasar dominan untuk produk baja gulungan canai panas dan baja gulungan canai dingin. Dengan penguasaan pasar masing-masing 37% dan 28%," tandasnya.

(dna/ang)

Hide Ads