Proyeksi Pemerintah: Dolar AS Masih Rp 15.000 di 2019

Proyeksi Pemerintah: Dolar AS Masih Rp 15.000 di 2019

Danang Sugianto - detikFinance
Selasa, 16 Okt 2018 08:37 WIB
Proyeksi Pemerintah: Dolar AS Masih Rp 15.000 di 2019
Foto: Dolar AS/ Selfie Miftahul Jannah

Proyeksi nilai tukar Rp 15.000 di 2019 dikritik para anggota Banggar DPR. Mayoritas dari 15 anggota Banggar yang hadir dan memberi tanggapan mengkritisi penentuan proyeksi nilai tukar yang disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati tersebut.

Anggota Banggar dari Fraksi Hanura, Djoni Rolindrawan, mempertanyakan prediksi yang diutarakan oleh BI itu. Dia berharap nilai tukar rupiah tahun depan masih lebih baik dibanding dari yang diprediksi pemerintah.

"Mengapa begitu yakin normalisasi Kebijakan moneter di negara maju akan berjalan baik walaupun secara gradual? Saya berharap untuk dikaji ulang, saya berharap di APBN 2019 masih di bawah Rp 15.000," tuturnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anggota DPR lainnya dari fraksi PAN, Ahmad Riski Sadig meminta pemerintah menjelaskan mengenai proyeksi nilai tukar yang nantinya menjadi dasar penetapan postur APBN 2019.

"Paling tidak teman-teman Banggar punya pandangan yang sama. Mohon maaf, kita sudah masuki tahun politik. Nanti teman-teman di sini ditanya juga oleh masyarakat. Makanya kita harus tahu juga. Kami usulkan agar dokumen ini dikaji lebih lengkap, agar kita tahu dasar peningkatan kurs apa," terangnya.

Akhirnya pimpinan rapat dari fraksi PDIP Said Abdullah memutuskan untuk menjatuhkan skors dalam rapat kerja hari ini. Pembahasan asumsi dasar makro ekonomi 2019 akan dilanjutkan besok.

"Dari 15 orang yang bertanya itu tadi kebanyakan menyatakan tidak layak dilanjuti. Oleh karena itu rapat kita skors sampai besok jam 2 sore," tutur Ahmad.

(das/ang)
Hide Ads