OJK Izinkan Buyback Saham Tanpa RUPS

OJK Izinkan Buyback Saham Tanpa RUPS

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Selasa, 10 Mar 2020 08:29 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan hari ini ditutup di zona merah. IHSG cenderung bergerak di teritori negatif sepanjang perdagangan hari ini.
Ilustrasi Foto: Rachman Haryanto/detikcom

Ketakutan Pasar

Kemarin sore IHSG ditutup 5.136 atau turun 6,5%. Padahal, minggu lalu IHSG sempat naik walaupun harus kembali di zona merah.

Kepala Riset Koneksi Kapital Indonesia, Alfred Nainggolan menjelaskan rontoknya IHSG hari ini terjadi karena dampak wabah corona yang sudah menyebar ke banyak negara.

"Pasar melihat corona makin menakutkan dan dapat berdampak ke perekonomian global yang melambat," kata Alfred saat dihubungi detikcom, Senin (9/3/2020).

Dia menjelaskan, hal ini karena sampai sekarang belum ada informasi penyusutan penularan di berbagai negara. Menurut dia, jika ketidakpastian ini makin lama, maka akan berdampak yang lebih parah ke perekonomian.

Menurut dia, hal ini sama dengan kasus krisis di Yunani pada 2011. Ketakutan tersebut mengancam perekonomian global. Hal ini juga dikhawatirkan bisa menyebabkan ekonomi-ekonomi di negara besar jatuh.

Alfred mengungkapkan, saat ini Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memiliki manajemen protokol krisis yang berlaku. "Artinya ketika penurunan menyentuh 7,5% OJK harus melakukan kebijakan dan koordinasi dengan pihak terkait. Misalnya tindakan membekukan perdagangan dalam beberapa waktu," ujar dia.



Simak Video "Video: Telkom Siapkan Rp 3 T untuk Buyback Saham"
[Gambas:Video 20detik]

(kil/ang)

Hide Ads