Mau Jadi Raja Digital, Orang Terkaya Asia Beli Stasiun TV India

ADVERTISEMENT

Mau Jadi Raja Digital, Orang Terkaya Asia Beli Stasiun TV India

Anisa Indraini - detikFinance
Kamis, 25 Agu 2022 10:18 WIB
Adani Group Chairman, Gautam Adani smiles after addressing the media in Ahmedabad on July 21, 2009. Adani spoke about Adani Power Limited IPO which opens on July 28. AFP PHOTO/ Sam PANTHAKY (Photo credit should read SAM PANTHAKY/AFP via Getty Images)
Foto: Sam Panthaky/AFP/Getty Images
Jakarta -

Orang terkaya di Asia Gautam Adani berusaha mengambil alih perusahaan media berita di India New Delhi Television Ltd atau NDTV. Hal ini sebagai upaya memperluas bisnis di sektor digital dan penyiaran yang kompetitif di negara itu.

AMG Media Networks Limited (AMNL), salah satu unit bisnis yang dikendalikan Adani Group mengatakan pihaknya berencana mengambil alih 29,18% saham di NDTV.

AMNL menambahkan bahwa mereka juga akan membeli lagi 26% saham NDTV melalui penawaran terbuka atau open offer pada berikutnya. Jika berhasil, maka Gautam Adani akan memegang saham mayoritas dari perusahaan media berita tersebut.

"Pengambilalihan tersebut merupakan tonggak penting dalam perjalanan tujuan AMNL untuk membuka jalan media zaman baru di seluruh platform," kata Kepala Eksekutif AMNL Sanjay Pugalia dikutip dari BBC, Kamis (25/8/2022).

"Dengan posisi terdepan dalam berita dan jangkauannya yang kuat dan beragam di seluruh genre dan geografi, NDTV adalah platform siaran dan digital yang paling sesuai untuk mewujudkan visi kami," tambahnya.

Tawaran Gautam Adani untuk NDTV telah menarik perhatian karena dianggap dekat dengan Perdana Menteri India Narendra Modi. Menanggapi tawaran tersebut, NDTV mengatakan pihaknya baru mengetahui niat itu pada Selasa (23/8).

"NDTV tidak pernah berkompromi di jantung operasinya jurnalisme. Kami terus dengan bangga mendukung jurnalisme itu," kata perusahaan dalam sebuah pernyataan.

Sebagai informasi, NDTV merupakan salah satu perusahaan berita paling populer di India. Perusahaan ini didirikan tiga dekade lalu oleh ekonom India Prannoy Roy dan istrinya Radhika Roy yang berprofesi sebagai seorang jurnalis.

Akuisisi NDTV dilakukan saat Gautam Adani berupaya memperluas bisnisnya ke bidang penyiaran dan media untuk bersaing dengan Mukesh Ambani, konglomerat India sekaligus ketua raksasa energi Reliance Industries.

Gautam Adani memiliki kekayaan bersih US$ 135 miliar atau setara Rp 2.000 triliun (kurs Rp 14.845) dan merupakan orang terkaya di Asia menurut Bloomberg Billionaires Index.



Simak Video "Orang Terkaya di Dunia versi Bloomberg: Bos LVMH, Bernard Arnault"
[Gambas:Video 20detik]
(aid/zlf)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT