Harga BBM Naik, IHSG Dibuka Menguat Tipis ke 7.177

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini dibuka menguat tipis ke 7.177. IHSG hari ini menguat 0,8 poin (0,01%) usai harga BBM naik.

Dikutip dari data RTI, Senin (5/9/2022), IHSG berada di level tertingginya pada 7.183 dan terendahnya di 7.147.

Mengutip riset Artha Sekuritas, bursa Amerika Serikat (AS) ditutup melemah.Dow Jones ditutup31.318,44(-1,07%), NASDAQ ditutup11.630,86(-1,31%),S&P 500 ditutup3.924,26(-1,07%).

Wall Street kembali ditutup melemah pada akhir pekan lalu setelah sempat naik cukup tajam pada awal sesi perdangan setelah laporan penggajian AS bulan Agustus melampaui ekspektasi, dengan pendapatan per jam rata-rata naik 0.3%.

Perekrutan baru juga lebih kuat dari perkiraan. Selain itu, beberapa kekhawatiran tentang The Fed yang akan terlalu agresif dalam menaikkan suku bunga mereda. Sektor Energi adalah satu-satunya sektor pada indeks utama S&P yang mengakhiri sesi di wilayah positif.

Pergerakan Bursa Asia:

• Nikkei melemah 83 poin ke level 227.578
• Hang Seng turun 267 poin ke level 19.184
• Shanghai naik 6,6 poin ke level 3.193
• Straits Times menguat 10 poin ke 3.216

Rekomendasi saham hari ini di halaman berikutnya.

Saham Pilihan Ajaib Sekuritas

AKRA
Buy: 1.150
TP: 1.210
Stop loss: <1.100

AKRA mendapat mandat sebagai distributor solar bersubsidi untuk periode lima tahun berikutnya melalui jaringan 130 SPBU AKRA yang tersebar di seluruh tanah air. AKRA sendiri menyumbang penjualan 7% hingga 8% BBM bersubsidi dan non subsidi dan memiliki potensi pertumbuhan yang baik. Secara teknikal saham AKRA bergerak di area netral berdasarkan indikator stokastik dan tertahan di lower BB.

ENRG
Buy: 264
TP: 272
Stop loss: <256

ENRG mencatatkan kinerja ciamik pada paruh pertama 2022 mencatat laba bersih USD25,83 juta. Melesat 101 persen dari periode sama tahun lalu USD12,85 juta. Adapun penjualan menyentuh USD230,18 juta, naik 38 persen dari periode sama tahun lalu USD166,31 juta. Secara teknikal saham ENRG bergerak uptrend dalam jangka pendek dan mulai mencoba bergerak di atas MA-20

BANK
Buy: 1.725
TP: 1.775
Stop loss: <1.675

BANK melakukan private placement guna memenuhi kewajiban modal inti minimum sebesar Rp3 triliun pada 2022 yang sekaligus akan memperkuat permodalan perusahaan ke depannya terutama sebagai bank digital. Secara teknikal saham BANK bergerak di posisi rendah daerah oversold indikator stokastik dan membentuk pola bullish engulfing.