OJK Catat 60 Perusahaan Antre IPO Senilai Rp 10 T

Aulia Damayanti - detikFinance
Selasa, 09 Jan 2024 17:08 WIB
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkap ada 60 perusahaan mengantre dalam daftar tunggu (pipeline) milik OJK yang akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO).

"Pipeline Penawaran Umum masih terdapat 85 dengan perkiraan nilai indikatif sebesar Rp 28,68 triliun yang di antaranya merupakan rencana IPO oleh emiten baru sebanyak 60 perusahaan," ujar Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi, dalam konferensi pers Hasil Rapat Dewan Komisioner OJK, Selasa (9/1/2024).

Dalam paparannya 60 perusahaan yang mengantre IPO itu, diindikasikan nilainya sebesar Rp 10,01 triliun. Inarno juga menerangkan penghimpunan dana di pasar modal sampai Desember 2023, disebut masih tinggi yaitu sebesar Rp 255,39 triliun.

"Dengan emiten baru tercatat sebanyak 83 emiten hingga 29 Desember 2023. Penghimpunan dana per Desember ini telah melampaui capaian target di 2023 sebesar Rp 200 triliun," terangnya.

Dalam keterangan itu, Inarno juga menjelaskan seiring dengan penguatan pasar keuangan global, pasar saham Indonesia sampai dengan 29 Desember 2023 menguat sebesar 2,71% mtd ke level 7.272,80, dibandingkan November 2023 sebesar 7.080,74, dengan net buy non-resident sebesar Rp 7,67 triliun mtd

"Dibandingkan November 2023 terjadi outflow Rp 0,52 triliun mtd sehingga secara ytd investor non-resident membukukan net sell sebesar Rp 6,19 triliun dibanding November 2023 net sell sebesar Rp 13,86 triliun ytd,"pungkasnya.

Simak juga Video 'OJK Blokir 2.760 Rekening yang Fasilitasi Aktivitas Perjudian':






(ada/fdl)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork