Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana menerangkan, kebutuhan pegawai pemerintah tahun ini sekitar 250 ribu. Sebanyak 150 ribu untuk PPPK dan 100 ribu CPNS.
Pemerintah sendiri telah memproses seleksi PPPK untuk tahap I. Dari formasi yang dialokasikan 75 ribu pada tahap I tapi hanya masuk sekitar 51 ribu orang. Sisa alokasinya akan digeser ke tahap selanjutnya atau PPPK tahap II sekitar 100 ribu.
Dengan demikian, masih tersedia 100 ribu CPNS dan 100 ribu PPPK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, dia menuturkan, seleksi PPPK untuk tahap II ada kemungkinan mundur di Agustus. Sebab, belum semua daerah memberikan usulannya. Mulanya, seleksi PPPK ditargetkan bulan Juli sementara CPNS Oktober 2019.
"Tadinya Juli dan Oktober. Mungkin kalau meleset, meleset sedikit. Agustus ini banyak kegiatan kenegaraan juga, apalagi ada kabinet baru. Kita mencoba sesuatu yang lebih luwes supaya tidak berbenturan dengan kegiatan kenegaraan," jelasnya.