Ada rekomendasi dari rakor Forkominda Batang ini terkait antisipasi dan penanganan Covid-19 di lingkungan PLTU. Bila hal itu tidak dilakukan oleh pihak manajemen PLTU, Forkominda dan Tim Gugus Tugas untuk merekomendasikan kegiatan PLTU diliburkan atau tutup sementara.
"PLTU Harus lebih serius penanganan tracking yang salah satu pekerja pekerja PLTU-nya terpapar Covid-19, siapkan data klaster pekerjaan yang ada di PLTU untuk permudah Pemkab petakan pencegahan dan assessment. Kalau tidak serius kemudian petanya tidak disiapkan dengan baik, hasil assessment dari kita, kita kan ada gugus tugas itu tidak dilaksanakan, pilihan terakhir dengan rasa hormat nanti untuk diliburkan semua pekerja PLTU," tegas Wihaji.
Pihaknya juga meminta pada manajemen PLTU untuk membuat isolasi mandiri, sebagai tempat kusus bagi pekerja yang ODP.
Sementara itu, usai menghadiri rakor dengan Forkominda, pihak manajemen PLTU tidak memberikan pernyataan pada awak media terkait tertutupnya akses informasi yang selama ini dikeluhkan Pemerintah Batang, terkiat penanganan Covid-19 di lingkugan pekerja PLTU.
(hns/hns)