Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) meminta masyarakat agar tidak mudah terpengaruh dengan penawaran atau promosi artis atau influencer terkait robot trading hingga binary option.
Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Pasar Bappebti Tirta Karma Senjaya mengungkapkan masyarakat harus waspada dengan penawaran ini.
"Biasanya produk itu ditawarkan oleh artis atau endorse influencer. Jadi jangan tergiur dengan janji atau iming-iming iklan yang menyesatkan," kata dia dalam acara diskusi online, Jumat (25/2/2022).
Tirta menjelaskan memang banyak iklan melalui radio, televisi, media elektronik sampai media sosial lainnya. Menurut dia untuk transaksi otomatis atau manual memiliki risiko kerugian.
"Biasanya banyak iklan atau promosi yang menawarkan 'dengan tidur nyenyak, sudah dapat untung' Itu nggak ada. Jadi hati-hati," jelas dia.
Menurut Tirta, sebenarnya robot trading yang legal atau terdaftar di regulator bisa menjadi alat bantu. Yaitu untuk memonitoring pasar dengan memantau fluktuasi harga pasar dari waktu ke waktu 24 jam nonstop.
Selanjutnya robot trading juga bisa mengkalkulasi peluang entry berdasarkan running price dan algoritma program. Kemudian robot trading juga bisa menempatkan entry buy atau sell pada server pialang.
"Robot trading juga bisa me-manage risiko yang telah ditanamkan pada script program. "Robot trading secara otomatis akan mengelola risiko yang terjadi dengan disiplin dan konsisten," jelas dia.
Simak Video "Video: Rumah Rp 15 M di Alam Sutera Disita Terkait Kasus Robot Trading NET89"
(kil/das)