Top Banget! Filipina Beli Kapal Perang BUMN Made in Surabaya

Ardan Chandra - detikFinance
Jumat, 24 Jun 2022 16:33 WIB
Filipina Beli Kapal Perang BUMN RI Made in Surabaya/Foto: Dok. PT PAL
Jakarta -

PT PAL Indonesia menandatangani kontrak jual beli kapal landing dock dengan Department of National Defense (DND), Filipina. Penandatanganan dilakukan di Department of National Defense Philippine oleh CMO PT PAL Indonesia Willgo Zainar dengan Secretary National of Defence Delfin N. Lorenzana.

Ini merupakan kali kedua PT PAL Indonesia memenangkan pasar ASEAN dalam ekspor kapal perang jenis Landing Platform Dock (LPD) kepada Filipina. Penandatanganan ini juga disaksikan oleh Sekretaris Perusahaan PAL Rariya Budi Harta dan GM Pemasaran & Penjualan Kapal PAL Aris Wacana Putra.

"Kami jajaran PT PAL Indonesia bangga karena dapat berkontribusi dalam pertahanan negara di ASEAN. Sekaligus mengapresiasi atas kepercayaan pemerintah Filipina, untuk yang kedua kalinya memilih PAL sebagai penyedia alutsista pertahanan matra lautnya" terang Willgo Zainar dalam keterangan tertulis, Jumat (24/6/2022).

Setelah melalui rangkaian proses pengadaan dua unit kapal perang jenis Landing Dock untuk Angkatan Laut Filipina, PT PAL Indonesia secara resmi terpilih sebagai penyedia dalam akuisisi proyek Landing Dock melalui Notice of Award (NoA) dari Departemen Pertahanan Filipina yang diterima pada 10 Juni 2022.

Dipercayakannya PT PAL Indonesia dalam pengadaan dua unit kapal perang jenis Landing Dock oleh Angkatan Laut Filipina, disinyalir karena kepuasan Pemerintah Filipina dan Angkatan Laut Filipina atas operasi dua unit Landing Dock atau Strategic Sealift Vessel (SSV) yang telah diserahterimakan oleh PAL beberapa tahun lalu.

Selain kualitas produk yang memuaskan, salah seorang delegasi Filipina yang ditemui saat berkunjung ke PT PAL Indonesia beberapa waktu lalu mengaku puas akan layanan purna jual PT PAL Indonesia.

"Kapasitas dan kapabilitas PAL di bidang akuisisi alutsista kini semakin dipercaya hingga pasar global. Hal ini tidak lepas dari peran pemerintah Indonesia yang telah memberi kepercayaan dan dukungannya kepada PAL. Ini merupakan langkah PAL sebagai bagian dari Defend ID untuk meraih top 50 industri pertahanan dunia" tambah Willgo.

Selain itu, PT PAL Indonesia diakui memiliki keunggulan khususnya pada welding technology. Salah satunya terwujud melalui joint section kapal selam KRI Alugoro-405 yang memperoleh predikat Zero Defect. Transformasi yang sedang dilakukan oleh PAL dapat meningkatkan daya saing yang lebih unggul.

Dalam Industri Maritim 4.0 ini pula, PAL berfokus pada ekspansi cakupan bisnis, memperkuat kapabilitas sistem pendukung. Dengan aplikasi Transformasi Industri Maritim 4.0 menuntut karyawan agar mampu beradaptasi dengan kemajuan, khususnya teknologi. Bergerak secara agile untuk menjadi bagian dari perubahan.

Spesifikasi kapal PT PAL Indonesia di halaman berikutnya.




(ara/ang)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork