Tol Jakarta-Cikampek Selatan Mulai Konstruksi Pertengahan 2018

Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) baru saja menandatangani Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) ruas Jakarta-Cikampek II Jalur Selatan atau Jakarta-Cikampek Selatan. Direktur Utama Jasa Marga, Desy Arryani, mengatakan, pembangunan jalan tol baru ini akan dimulai konstruksinya pada pertengahan tahun depan.

"Tahun depan kita baru mulai konstruksinya. Itu sekitar semester dua," ujar dia ditemui detikFinance di sela perjalanan menuju Surabaya, Senin (18/12/2017).

Desy menjelaskan, konstruksi baru bisa dilakukan pertengahan tahun depan karena saat ini masih perlu dilakukan pembebasan lahan pada rute jalan tol yang akan dibangun.

"Saat ini praktis pembebasan lahan belum dimulai. Karena masih menunggu penlok (penetapan lokasi). Nanti kalau pembebasan lahan sudah berjalan minimal 25%, konstruksi baru bisa dilakukan," jelas dia.

Jalan tol Jakarta-Cikampek II Selatan dengan rute Jatiasih-Cipularang-Sadang memiliki panjang 64 km. Lebih panjang dari jalan tol Jakarta-Cikampek layang yang saat ini sedang berlangsung proses konstruksinya.

Jalan tol Jakarta-Cikampek II yang bakal terbentang di sisi Selatan Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang ada sekarang nilai investasinya mencapai Rp 14,6 triliun. Pembangunannya akan ditangani oleh PT Jasa Marga Japek Selatan yang pemegang sahamnya adalah PT Jasa Marga & PT Wira Nusantara Bumi.

"Sembari menunggu pembebasan lahan, kita juga sedang lelang konstruksi. Sehingga nanti lahannya siap, konstruksinya bisa dimualai," tandas dia.

(dna/zlf)