Terhambat Lahan, Tol Kunciran Serpong Ditarget Operasi April 2019

Terhambat Lahan, Tol Kunciran Serpong Ditarget Operasi April 2019

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Sabtu, 21 Jul 2018 11:25 WIB
2.

Jasa Marga Dapat Pinjaman Rp 3,3 T untuk Proyek Kunciran-Serpong

Terhambat Lahan, Tol Kunciran Serpong Ditarget Operasi April 2019
Foto: Lamhot Aritonang

Presiden Direktur PT Marga Trans Nusantara Truly Nawangsasi mengatakan pihaknya mendapakan pinjaman dari bank BUMN dan swasta dengan total senilai Rp 3,3 triliun untuk membiayai proyek tol baru menuju Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) tersebut.

Bank tersebut di antaranya PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), dan Bank Riau Kepri. Jangka waktu pinjaman atau kredit sindikasi yang diberikan ini selama 15 tahun.

"Proyek tol Kunciran-Serpong di mana kami MTN selaku pemegang hak konsesi menerima fasilitas kredit sebesar Rp 3,3 triliun dari total investasi Rp 4,7 triliun," kata Truly dalam acara penandatanganan pinjaman di Jakarta, Jumat (20/7/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia berharap dengan diberikannya pinjaman ini, maka pembangunan ruas tol ini dapat berjalan dengan lancar. Dengan begitu, ruas yang menghubungkan Kunciran hingga Serpong ini bisa menjadi salah satu pilihan atau alternatif masyarakat dalam menggunakan tol JORR.

"Pengoperasian JORR II secara keseluruhan sudah ditunggu-tunggu karena diharapkan JORR II jadi pemecah kemacetan di dalam Jakarta dan pinggiran Jakarta," jelasnya.

"Di mana pengguna jalan tol utamanya bisa pilih alternatif dari JORR I. Sehingga distribusi lebih merata dan jadi cost logistik lebih kompetitif sehingga produk barang lebih berdaya saing tinggi dan berdampak bagus untuk perekonomian," tambahnya.


Hide Ads