Direktur Pengembangan Usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk Adrian Priohutomo mengatakan sisa pekerjaan yang cukup kritis dalam proyek ini adalah penyelesaian relokasi menara saluran udara tegangan ekstratinggi (SUTET) di Km 17. Pekerjaan itu harus diselesaikan dalam periode waktu yang sangat ketat.
"Untuk mengatasi sisa pekerjaan tersebut, Jasa Marga akan lebih ketat dalam memonitor dan mengendalikan proses penanganan SUTET di Km 17 serta lebih luas lagi melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait agar didapat metode pelaksanaan pekerjaan yang lebih cepat dan aman," katanya dalam keterangan tertulis, Senin (9/9/2019).