Jalur KA Rangkasbitung-Pandeglang Bakal Dibuka Lagi

Jalur KA Rangkasbitung-Pandeglang Bakal Dibuka Lagi

Vadhia Lidyana - detikFinance
Minggu, 19 Jan 2020 08:00 WIB
Ilustrasi Perbaikan Rel Kereta (Foto: Dok. KAI)

1. Ribuan Rumah 'Makan' Jalur KA Rangkasbitung-Pandeglang

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebanyak 1.451 rumah dibangun secara liar di atas jalur kereta api (KA) Rangkasbitung-Pandeglang.

Padahal, jalur tersebut akan reaktivasi Kemenhub agar bisa dilalui oleh kereta lokal atau KRD. Sehingga, Kemenhub akan menertibkan atau menggusur ribuan rumah tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Zulfikri mengatakan, proses penertiban rumah-rumah itu sudah dilakukan sejak tahun 2019.

Meski warga membangun secara ilegal, namun menurut Zulfikri masih ada yang keberatan ditertibkan. Sehingga, pihaknya akan memberikan uang atau nilai penggantian wajar bangunan kepada warga yang tergusur.

"Prosesnya memang kita yang melakukan itu. Karena ini penertiban bukan pembebasan. Sekarang sudah di appraisal (menaksir nilai properti). Jadi tetap ada appraisal dari konsultan, bangunan khususnya, tanahnya enggak ya. Sehingga kalau orang itu pindah, dia masih bisa untuk membuat rumah lagi," terang Zulfikri di Stasiun Serang.

Zulfikri menerangkan, sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 62 tahun 2018 tentang Penanganan Dampak Sosial Kemasyarakatan Dalam Rangka Penyediaan Tanah Untuk Pembangunan Nasional, konsultan appraisal ini akan ditunjuk oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Nantinya, hasil appraisal dari lembaga independen tersebut akan diberikan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) setempat. Sehingga, Pemda akan menetapkan berapa besaran uang yang diberikan kepada masyarakat dari hasil penaksiran itu.

"Kita proses terus, tapi dibantu sama Pemda juga. Bupatinya juga turun, Bu Lita," ucap Zulfikri.

Selain reaktivasi jalur KA ke Pandeglang, Kemenhub juga akan memperbaiki jalur KA ke Merak.

Baca halaman berikutnya.



Simak Video "Video: Kronologi KA Malioboro Ekspres Tabrak 7 Motor di Magetan, 4 tewas"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads