Selanjutnya, ada bendungan Rukoh di Kabupaten Pidie. Bagaimana perkembangan pembangunannya?
Bendungan Rukoh sendiri baru mencapai 10% pembangunan fisiknya. Djaya mengatakan bendungan ini ditargetkan bisa selesai pada 2022.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bendung Rukoh itu baru 10%. Kita Targetnya bisa selesai 2024," ungkap Djaya.
Bendungan Rukoh sendiri memiliki daerah tampungan seluas 128 juta meter kubik. Tugas utamanya untuk mengairi 11.950 hektar saluran irigasi di sekitar Kabupaten Pidie.
Kemudian sama seperti di Keureuto, bendungan ini juga memiliki potensi untuk jadi pembangkit listrik. Potensinya, bendungan ini mampu menghasilkan listrik hingga 1,22 megawatt.
"Sama juga seperti di Keureuto, kita juga akan buatkan kanal listriknya. Potensinya sekitar 1 koma sekian megawatt," ujar Djaya.
Kemudian yang terakhir ada Bendungan Tiro yang juga dilabeli sebagai PSN. Bendungan Tiro sendiri hingga kini masih belum dimulai pembangunannya. Pasalnya, bendungan ini mengalami perubahan desain, kini sedang menunggu proses sertifikasi dari pemerintah pusat.
"Bendungan Tiro sendiri kita baru revisi desain dari desain awalnya. Ini tahun 2019 udah selesai dan sekarang proses sertifikasi," jelas Djaya.