Merespons hal tersebut, Arya Sinulingga, Staf Khusus Menteri BUMN mengatakan penugasan itu memberikan manfaat yang besar untuk masyarakat. Penugasan itu seperti pembangun tol di sejumlah wilayah Indonesia.
"Artinya apa, yang dikerjakan pemerintah langkah yang benar kalau nggak kan kita nggak punya infrastruktur yang bagus," katanya kepada detikcom.
Dia mengatakan, pemerintah telah membentuk Sovereign Wealth Fund (SWF). Melalui SWF, investasi akan masuk dan menjadi tambahan dana untuk BUMN karya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Arya BUMN karya seperti PT PP (Persero) Tbk, PT Hutama Karya (Persero), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk cukup sehat. Khusus PT Waskita Karya (Persero) Tbk, sebenarnya kinerjanya terdampak oleh divestasi tol yang tertunda karena pandemi.
"Tapi kita yakin tahun ini akan memberikan dampak yang baik masuknya investor kepada Waskita termasuk dalamnya adalah melalui SWF atau INA tadi," terangnya.
(acd/ara)