Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Bandara Jenderal Besar Soedirman (JBS) Purbalingga Jawa Tengah. Jokowi mengapresiasi dengan telah beroperasinya penerbangan komersial bandara JB Soedirman sejak 3 Juni 2021 lalu, meskipun masih menggunakan terminal darurat/tenda sementara.
"Ini bagus, Saya senang meskipun terminalnya masih terminal darurat, belum selesai, tetapi airportnya sudah dipakai," Kata Jokowi seperti dikutip dari Chanel YouTube Satpres, Jum'at (11/6/2021)
Menurut Jokowi langkah percepatan pengoperasian ini dinilai lebih produktif sehingga keberadaan bandara bisa lebih cepat dimanfaatkan oleh masyarakat dengan tetap mengedepankan safety and security.
"Saya kira ini lebih produktif daripada kita menunggu terminal harus selesai, kemudian baru dilakukan penerbangan. Saya kira cara-cara cepat seperti ini yang akan terus kita lakukan juga terhadap airport-airport yang lain yang (masih) dalam proses dibangun," katanya.
Selain itu, meskipun bandara belum lama beroperasi, menurut Jokowi antusias penumpang cukup baik, yakni di atas 70%. Jokowi berharap bandara itu akan memberikan kontribusi menumbuhkan ekonomi tidak hanya di Kabupaten Purbalingga, tapi juga di Kabupaten Banyumas, Cilacap, Banjarnegara, Wonosobo dan Kebumen.
"Kita harapkan mobilitas orang, mobilitas barang, mobilitas logistik akan jadi lebih baik sehingga akhirnya akan memberikan kontribusi pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah bagian Selatan ini," Jelasnya
Kunjungan ini merupakan kunjungan kedua Presiden Jokowi di Bandara Jenderal Besar Soedirman. Kunjungan pertama telah dilakukan pada tanggal 23 April 2018 lalu pada saat Ground Breaking pembangunan bandara.
Sesuai jadwal usai berkunjung di Bandara JB Soedirman, Presiden bertolak ke Pangkalan Udara TNI Angkatan Darat (Lanumad) Ahmad Yani, Semarang. Adapun di Semarang, Presiden Jokowi melakukan peninjauan Vaksinasi Massal (5000 - 10.000 orang) di terminal penumpang Pelabuhan Tanjung Mas.
(hns/hns)