PT Angkasa Pura I telah resmi menjadi operator Bandara Kediri yang dibangun PT Gudang Garam Tbk. Dalam kerja sama ini, Angkasa Pura I (AP I)Kel akan menjadi operator selama 30 tahun.
"(Operator) 30 tahun," kata Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi di Jakarta, Rabu (12/4/2023).
Faik menjelaskan, 100% pembangunan bandara dilakukan oleh Gudang Garam. Pihaknya tak mengeluarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) atas bandara tersebut sebab Angkasa Pura I hanya sebagai operator.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu capex 100% dari mereka, kita posisinya sebagai operator," katanya.
Baca juga: AP I Dapat Restu Kelola Bandara Gudang Garam |
Lanjutnya, kehadiran Bandara Kediri akan memperkuat kapasitas bandara di Jawa Timur. Saat ini saja, kapasitas Bandara Juanda telah mencapai 20 juta penumpang dan tren ke depannya akan meningkat.
"Sebelum pandemi saja sudah 20 juta, dan tren ke depan kebutuhan bandara di Jawa Timur perlu ditingkatkan, opsinya adalah di Kediri," ujarnya.
Selain itu, hadirnya bandara tersebut juga untuk mengakomodir pasar kargo yang cukup besar di Jawa Timur. Tambahnya, pihaknya akan mendapatkan keuntungan dari sharing profit.
"Iya ada manajemen fee, revenue sharing, kaya gitu-gitu," katanya.
(acd/hns)